Simak Tips Menghindari Cyber Crime Saat Berbelanja Online

Akhir tahun 2016 ini akan segera tiba, salah satu hal yang seru yang juga dinantikan adalah berburu barang belanjaan. Saat membuka beberapa situs populer, kamu akan menemui beberapa banner iklan dari produk-produk ternama, juga e commerce populer  yang memberikan promo menarik menjelang akhir tahun.

kamu juga harus sering mengecek email, karena akan banyak email marketing yang juga menawarkan promo menariknya yang akan membuat kamu tergoda dan ingin mencobanya. namun, kita harus hati-hati karena saat ini, apalagi menjelang akhir tahun, para Hacker juga sedang beraksi untuk bisa mengambil keuntungan dari banyaknya promo menarik akhir tahun ini. bukan tidak mungkin, kamu bisa menjadi korban Hacker saat sedang berbelanja Online.


Geralt


Berdasarkan kabar terbaru yang disampaikan Tim Survey dari  CNET, diketahui satu hadiah liburan Yang ditawarkan oleh sebuah situs toko online, berhasil diretas dan menjadi  korban hacker online dalam kurun waktu 12 Bulan terakhir. Untuk menghindari bergabungnya Hacker dengan perangkat milik kita, sebaiknya gunakan keamanan Cyber menggunakan aplikasi security yang terpercaya , untuk menjaga anda, Kartu Kredit anda serta Akun Bank pribadi dengan lebih aman.

Bagaimana Cara untuk Menghindari para penjahat Cyber ini agar semua akun pribadi kita aman saat berbelanja Online , berikut beberapa ulasanya yang dari Cyber Safe yang dilansir  www.usatoday.com. :

1.       Jangan Menggunakan Jaringan Wiffi yang Mencurigakan

Mungkin ini pernah kamu alami, atau bahkan cukup sering terjadi. Saat kamu sedang berpergian, misalnya ke museum, Mall atau Restaurant, lalu kamu menemukan jaringan Wiffi disana, yang pastinya akan membuat  kamu tidak akan merasa bosan. Saat mengaktifkan Wiffi atau Hotspot, coba kamu cek terlebih dulu, dari beberapa nama jaringan Wiffi yang ada, apakah ada nama jaringan yang mencurigakan.

Biasanya, nama Wiffi akan menggunakan nama tempat sesuai dengan area tempat kamu berada. Nama Wifi yang asing kemungkinan adalah nama Hacker yang coba untuk meretas smartphone milikmu. Setelah membuka browser, kamu juga akan menjumpai notifikasi Pop Up yang tiba-tiba muncul di layar ponselmu, ada pilihan ya atau tidak untuk melanjutkan, sebaiknya kamu pilih Tidak atau Cancel.

2.       Pengirim Kartu Ucapan Online Yang Tidak Dikenal

Menjelang perayaan hari raya dan menjelang akhir tahun, biasanya ada banyak perusahaan atau situs ecommerce  online langganan kamu,  yang memberikan kartu ucapan online  lewat email atau sms ke ponselmu. Namun, dalam hal ini, kamu juga perlu hati-hati saat ada Link yang diharuskan untuk diklik, tetapi kartu Ucapan ini cukup asing, seperti Link dengan kalimat HELP, atau Link dengan nama seseorang yang tidak kamu kenal.  Bisa jadi itu adalah Hacker.


3.       Gunakan Password yang berbeda ketika membuka Browser

Para hacker selalu memiliki Ide yang diluar pemikiran kita, jika ia tidak bisa meretas informasi pribadi milik seseorang lewat notifikasi pop up atau Link, dia akan mencoba lewat browser yang mengharuskan kamu Log in di dalamnya, seperti saat membuka Internet Banking. Mereka akan coba meretas dari alamat email kamu. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan banyak password yang berbeda, setiap kamu akan melakukan Log in di dalam browser yang baru.

4.       Hati Hati Kesalahan Mengetik

Saat membuka Browser, lewat smartphone, karena terburu-buru mungkin kamu sempat mengetikan alamat address yang salah. Misalnya untuk Google.com kamu malah menginput Goooogle.com. hal seperti ini juga bisa dimanfaatkan oleh para Hacker untuk memunculkan website Hackernya  saat kamu salah mengetikan alamat sebuah situs yang ingin kamu buka. Sebaiknya, cek kembali mungkin saja kamu salah mengetik URL sebuah situs terkait. Jika salah, segera perbaiki.

5.        Jangan Memberikan Identitas Kartu Kredit Kamu

Menurut Cyber Services Lead dengan KPMG, yang bernama Fred Rica, bahwa penggunaan Kartu Kredit untuk akses Online saat ini juga rentan terkena Hack. Hal ini kemungkinan bisa terjadi saat kamu melakukan pembelian online, dan melakukan pembayaran online dengan memberikan informasi kartu kredit milikmu. Sebaiknya tetap teliti, jika website terkait terlihat tidak resmi dan cenderung mencurigakan, sebaiknya jangan memasukan informasi apapun tentang kartu kredit tersebut. Jika terlambat, informasi ini benar-benar akan dimanfaatkan oleh para hacker.

6.       Baca Tagihan Kartu Kredit Anda

Ini berhubungan dengan Point ke -5 diatas, jika kamu sering menggunakan Kartu Kredit untuk melakukan transaksi online, maka cek tagihan di setiap bulanya. Jika Kartu Kredit  terkena Hacker, maka akan ada hal yang mencurigakan dan ada transaksi yang tidak kamu kenali dalam tagihan tersebut. jika hal itu terjadi, maka segera lakukan pengaduan, kepada pihak Bank terkait, agar Kartu Kreditmu diamankan terlebih dulu. Lakukan hal tersebut secepatnya, agar kamu tidak perlu membayar tagihan atas transaksi yang tidak dilakukan.



7.       Hati-Hati Pengiriman Tidak Dikenal

Setiap kali menerima pesan email , yang umumnya bertuliskan seperti “Click here For Expected Delivery Date”, dari pengirim email yang tidak kamu kenal, sebaiknya abaikan saja email tersebut. kecuali email ini datang dari beberapa email marketing langgananmu. Cukup buka email dari situs langganan yang terpercaya, selain itu delete saja.


Belanja Online Aman Saat Black Friday dan Cyber Monday

Mungkin kamu pernah mendengar istilah Black Friday dan Juga Cyber Monday. Sekilas kedua istilah ini sepertinya berkaitan dengan topic yang sedang dibahas, namun kedua istilah ini jika diartikan sebagai kata adalah sesuatu yang mencurigakan, kriminal  serta identik dengan kegelapan. Namun, sebenarnya bukan itu makna dari Black Friday.

Black Friday biasanya sering kita lihat dan dengar sebagai istilah horror yang cukup menakutkan. Namun, kamu harus tahu bahwa Blackfriday dalam hal ini bukanlah hantu. Black Friday ini adalah istilah yang digunakan  di benua Amerika dan Eropa dalam rangka mempromosikan produk mereka special di hari Jum’at.

 Saat hari Jum’at di akhir bulan November, biasanya Outlet –outlet akan mulai untuk membuat Black Friday berupa diskon yang besar menjelang akhir tahun. ternyata peminat Black Friday sangat banyak. Terbukti, penjualan dengan cara ini mampu meningkatkan penjualan hingga 40% dibandingkan hari biasa.

Selain itu,  ada juga Istilah Cyber Monday. Berbeda hari dengan Black Friday, Cyber Monday tentunya hanya terjadi di hari senin saja, dan tidak semua outlet toko bisa membuat promo ini. Cyber Monday hanya digunakan untuk belanja secara Online saja. kamu juga bisa mendapatkan promo menarik dengan diskon yang besar lewat ecommerce favoritmu, yang menggunakan Cyber Monday.


Agar kamu tidak dicurangi Hacker saat berbelanja online, sebaiknya kamu mencoba untuk memanfaatkan program semacam ini saja. biasanya beberapa Ecommerce akan menawarkan promo semacam ini. selain berbelanja online lebih aman, kamu juga bisa mendapatkan barang-barang yang mungkin menjadi favoritmu dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini bisa menjadi alternatif  cara untuk menghindari kejahatan cyber crime di dunia belanja online yang marak ,menjelang akhir tahun ini.

Artikel Ini Sudah Dimuat di Situs Tekoair.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kelebihan dan Kekurangan iPhone 7 Plus

Ini Dia 5 Prediksi Tren e-Commerce Indonesia di Tahun 2017